Langkah Pertama ( First Step )
Langkah pertama yang garus anda lakukan adalah memahami alasan dalam membuat Business Plan. hal ini merupakan tindakan yang paling mendasar dan sangat penting, sebaba jika memahami alasan, maka anda akan mengerti tujuan membuat Business Plan tersebut. dimana dampaknya akan terasa pada kualitas penyajian isi Business Plan sehingga dapat memiliki pengaruh bagi siapapun yang membuat dan membacanya baik dari segi logika maupun emosi. hal itu akan membuat banyak orang tertarik dan tergerak terhadap Business Plan yang anda sajikan. adapun alasan utama dalam membuat Business Plan adalah utuk merebut hati investor, dan sebagai panduan dalam menjalankan usaha.
Merebut Hati Investor
Umumnya Business Plan dibuat dengan tujuan utama untuk mempengaruhi para pemilik dana agar mau menanamkan dananya tersebut ke dalam kegiatan usaha yang akan dilakukan. Disini business plan akan di buat berbentuk "Proposal Usaha". Ada dua sisi yang dapatn disentuh untuk menarik hati investor, yaitu sisi keuntungan materi atau financial benefit, dan sisi manfaat sosial atau social benefit.
1. Keuntungan Materi / Financial Benefit
untuk merebut hati investor anada harus mengetahui isi hati para investor tersebut. Pahami apakah dalam benak mereka terpenuhi harapan bahwa dana yang diserahkan akan kembali terpenuhi harapan bahwa dana yang diserahkan akan kembali lagi? tidak hanya jumlah pokok investasinya ssaja, melaikan ada tambahan berupa return atau bagi hasil dari usaha yang anada jalankan sesuai perhitungan dan jangka waktu yang disepakati. Hal tersebut merupakan harga yang mutlak jika ingin mengajak pihak lain untuk gerbisni. Menurut berbagai sumber, investasi adalah pengeluaran modal yang ditujukkan untuk menghasilkan suatu profit/ benefit tertentu. Pda umumnya menyangkut dana yang besar dan berorientasi jangka panjang.
Besaran atau jumlah keuntungan materi dari segi keuangna dapat dihitung atau diproyeksikan melalui analisa keuangnan, secara singkat proyeksi keuangan dapat dibuat dengan menggunakan metode proyaksi arus kas, yang intinya terdiri atas :
a). Proyeksi Pendapatan
yaitu total perolehan hasil penjalan seluruh produk dari bisnis yang akan anda dapatkan.
b). Proyeksi Pengeluaran
merupakan berbagai macam biaya baik dari segi harga pokok produksi maupun seluruh komponen biaya operasional yang akan anda keluarkan untuk menjalankan usaha.
c). Proyeksi Laba
yang mencerminkan jumlah keuntungan yang secara logis dapat diperoleh setelah menjalankan usaha, ketika seluruh pendapatan dikurangi seluruh pengeluaran mengalami nilai angka yang positif. Dari proyeksi arus kas tersebut nantinya dapat dihitung berapa lama jangka waktu pada saat kondisi titik impas atau blaik modal, dan tentu saja pada saat kondisi laba maksimum.
Manfaat Sosial / Social benefit
Selain keuntungan materi, banyak investor maupun pengusaha yang memasukan unsur dampak sosial bagi masyarakat dan lingkungan sekitar, adibat kelangsungan bisnis yang akan dijalankan. Hal tersebut dilakukan karena masih banyaknya kalangan yang ingin melakukan bisnis disertai idealisme atau nilai prinsip kemanusiaan, baik yang bersumber dari agama maupun norma lainnya.
0 comments:
Post a Comment